Polsek Pugung Polres Tanggamus Tangkap Pembobol Rumah Sekaligus Penadah nya
2 min readTanggamus MP- Seorang tersangka pencurian dengan pemberatan (Curat) modus bobol rumah di Pekon Rantau Tijang sekaligus penadahnya ditangkap Polsek Pugung Polres Tanggamus, kemarin Senin (2/11/20).
Tersangka Curat bernama Akhirudin (27) dan tersangka penadahan bernama Reli Sapuan Agus (33) merupakan warga Dusun Cilancar Pekon Rantau Tijang Pugung ditangkap atas laporan Ibnu (47) warga Pekon yang sama.
Kapolsek Pugung Polres Tanggamus Ipda Okta Devi, SH. MH mengungkapkan kedua tersangka ditangkap dalam serangkaian penyelidikan dan informasi masyarakat terkait laporan pencurian yang dialami korban pada tanggal 30 Oktober 2020.
“Berdasarkan penyelidikan laporan tersebut, kedua tersangka berhasil ditangkap di rumahnya masing-masing atas bantuan warga setempat,” ungkap Ipda Okta Devi mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Oni Prasetya, SIK., Selasa (3/11/20).
Lanjutnya, dalam penyelidikan tersebut, pihaknya juga dibantu oleh warga selaku keluarga tersangka sehingga keduanya berhasil diidentifikasi dan langsung dibawa ke Polsek Pugung guna proses penyelidikan.
“Dalam penyelidikian perkara ini juga melibatkan pihak keluarga tersangka maupun korban sebab tersangka memang dikenal sangat meresahkan,” ujarnya.
Kapolsek menjelaskan, kronologis pencurian terjadi pada Jumat, 30 Oktober 2020 Sekira jam 12.00 Wib bermula rumah korban dalam keadaan kosong sebab istrinya pada pukul 09.00 Wib pergi ketempat hajatan. Dan pada saat ttu korban sedang berada di kolam ikannya.
Kemudian, sekitar pukul 12.30 Wib, istri korban pulang dan terkejut melihat gorden jendela depan tertutup dan juga pintu kamar serta pintu belakang sudah terbuka semua, setelah itu istri masuk ke dalam kamar tidur dan melihat semua baju yang berada didalam lemari sudah berantakan.
Selanjutnya, korban langsung mengecek uang dan dompet yang berada di dalam lemari dan ternyata sudah tidak ada dan atas kejadian tersebut korban kehilangan uang Rp. 20 juta, surat-surat, handphone xiomi dan handphone nokia.
“Menyadari terjadinya pencurian sehingga korban melapor ke Polsek Pugung sebab ia mengalami kerugian sebesar Rp. 22 juta,” jelasnya.
Dikatakan Kapolsek, berdasarkan keterangan tersangka peran masing-masing tersangka yakni tersangka Akhirudin berperan masuk ke rumah korban dan mencuri uang serta barang korban.
Kemudian, peran tersangka penadahan bernama Reli Sapuan Agus berperan menyimpan uang hasil curian, menyembunyikan tersangka serta menikmati hasil pencurian.
“Tersangka Akhirudin berperan melakuan pencurian, rekannya berperan menyimpan dan menikmati hasil curian,” katanya.
Ditambahkan Kapolsek, dalam perkara tersebut pihaknya berhasil mengamankan 1 unit hp xiomi redmi not 4A milik korban dan sepeda motor hasil pembelian dari uang curian.
“Barang bukti berupa hp dan sepeda motor, uang lainnya telah habis dipakai tersangka untuk berjudi online,” imbuhnya.
Saat ini kedua tersangka dan barang bukti ditahan di Mapolsek Pugung Polres Tanggamus guna proses penyidikan lebih lanjut.
“Atas perbuatannya, tersangka Akhirudin dijerat pasal 363 KUHPidana ancaman maksimal 7 tahun. Rekannya dipersangkakan pasal 480 KUHPidana ancaman 4 tahun,” pungkasnya. (Bas//Red)