September 11, 2024

Salah Satu Musisi Di Tanggamus Beralih Profesi Sebagai Penjual ikan Yang Tak Mencukupi Keluarga Nya

2 min read

Tanggamus MP-salah satu musisi yang berada di gisting kabupaten tanggamus semenjak Covid 19 melanda Dunia banyak Penganguran atau pun yang sudah mempunya i pekerjaan namun penghasilan nya menurun drastis, salah satu musisi yang berada gisting Wawan semenjak bermain musik dilarang, ia berapoh ptofesi kini menjadi penjual ikan
selasa 8 juni 2021

menurut wawan, menjual ikan dengan keuntungan Rp, 3000. Rupiah per kilogram dari penjualan ikan tersebut terkadang laku 10kg, kadang juga 5kg, dalam satu hari,, sedang kan kebutuhan sehari hari tak cukup, belum juga biaya anak-anak sekolah yang sebentar lagi mengijak sekolah, SMA, pungkasnya

sebelum bermain musik di larang wawan merasa cukup dari penghasilan musik nya, dan bisa memenuhi kebutuhan keluarga sehari-hari ujarnya

seluruh pemain musik yang berada di kabupaten tanggamus merasa tidak adil, dengan ada nya pelarangan, dari pemerintah tersebut tandas nya

wawan seorang pemain orgen tunggal berharap kepada pemerintah, agar seluruh pemain musik, dari tukang, orgen, suling, gitar dan gendang, bisa bermain seperti biasa, dan tetap mengikuti Prokes yang di anjurkan pemerintah bila perlu kami siap di kawal dengan aparat kepolisian atau Babinsa ujar nya

Menurut wawan selama ini pemain musik di larang, sedangkan sonsistem berjalan, bahkan karaokean pun pakai biduan, dan pakai ,MC dimana kah letak keadilan tersebut, menurut keterangan wawan, kami menjadi musisi untuk menghidupkan anak istri kami, kami beralih profesi karna kami tak dapat memenuhi kebutuhan sehari hari, ujarnya

kepada pemerintah kami berharap, agar dapat memberi kami kesempatan untuk kembali bermain musik,, demi memberi nafkah Keluarga kami Yang serba kekurangan, sedang kan alat musik kami sampai terjual, karna untuk menyambung hidup kami

demikian dari kami sebagi musisi, kabupaten tanggamus, agar dapat bertindak adil dengan musisi. Musik santai dan tembang manis,,, harapan kami sebagai musisi, pungkasnya (Nan/man)

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.