Jalan rusak,Seperti Kubangan warga pasar madang mengharapkan perbaikan jalan dan talud

Tanggamus – Sejumlah warga mengeluhkan rusaknya Jalan way taman tepatnya menghubungkan Rt. 03 dengan Rt. 06 kelurahan Pasar madang kecamatan Kotaagung. Selasa (17)8/2020

Warga setempat berharap pemerintah daerah dan dinas terkait segera memperbaiki jalan yang sudah bertahun-tahun tidak ada sentuhan perbaikan dari pemerintah daerah.

Pantauan media Patriot Inews Tv di lokasi pada Selasa (17/8/2021) pukul 10.15 WIB, ada sejumlah lubang di tengah Jalan way taman yang menghubungkan Rt.03 dengan Rt.06 kelurahan Pasar madang, dan kondisi jalan yang rusak dan Talud yang sangat memperhatinkan.

Bukan hanya jalan, talud aliran air yang membentang di kelurahan tersebut yang kondisinya banyak sekali sampah dan dinding talud yang sudah hancur, warga setempat juga meminta Pemda Tanggamus dan Dinas Terkait untuk memper baiki talud untuk menjadi lebih nyaman.

Sejumlah warga menyampaikan keluhan dan meminta Pemerintah Daerah dan Dinas Terkait segera memperbaikinya.

Seorang warga, Surin mengungkapkan keadaan jalan yang sudah bertahun-tahun tidak ada perbaikan

“Akses jalan sudah rusak kurang lebih 3 tahunan, selama saya disini belum ada perbaikan. Ada perbaikan di Gang sebelah sampai dengan wisatamuara indah, dulu juga warga disini berharap perbaikan jalan sampai disini. Namun nyatanya tidak sampai disini” ungkapnya

Lubang-lubang ini terlihat terisi batu-batu kerikil kecil sisa tembok bangunan, Pengendara yang melintasi lokasi ini terlihat harus memperlambat laju kendaraannya.

Surin juga mengungkapkan setiap hujan kondisi jalan, air hujan menggenang di jalan dan warga berinisiatif untuk memberikan krikil sisa tembok bangunan untuk menutupi lubang-lubang yang ada dan berharap segera di perbaiki.

“Setiap hujan, jalanan ini menggenang udah kayak telaga, warga disini juga berinisiatif untuk menambahkan sisa bangunan untuk menutupi lubang. Dan kami berharap agar jalan ini bisa segera di perbaiki” ujar Surin

Lebih lanjut Surin menunjukkan Talud yang sangat memperhatinkan keaadannya, beliau mengungkapkan keadaan talud sudah pernah di survei oleh dinas terkait namun sampai sekarang belum di perbaiki.

“Dulu pernah talud ini di survei dan ada pengajuan juga Udah lama, kita tidak tahu juga perkembanganya kayak mana” ungkapnya

Kondisi Talud yang sudah memperhatinkan, seperti dinding talud yang seduh ambruk oleh hampasan air dan sampah-sampah yang kesumbat karena air tidak mengalir dengan sempurna, mengakibat masyarakat setempat was-was dan dan tidak nyaman.(An/Dau)