Panji Asmoro Mekar Setio Gelar Pertunjukan Di Pekon Landbaw Blok Meyer Guna Mempererat Tali Persaudaraan Antar Suku Dan Budaya
1 min readTanggamus- Kesenian Tradisional kuda lumping yang juga di sebut Jaranan, berasal dari budaya jawa yang disukai oleh banyak masyarakat karena keseruan nya dan bisa menghibur para penonton. Minggu (12/6/22)
Tarian Tradisional kuda lumping kini banyak di minati oleh semua suku khususnya diwilayah kabupaten Tanggamus, Baik lampung, sunda, bahkan suku lain nya terutama jawa yang membudayakan kesenian budaya jawa, agar tetap hidup maju dan terus disukai semua masyarakat di seluruh indonesia.
Pementasan kesenian kuda lumping atau jaranan tepat nya dipekon Landbaw Blok Meyer kecamatan gisting kabupaten Tanggamus adalah paguyuban Panji Asmoro Mekar Setio yang berasal dari pekon landbaw Blok meyer kecamatan Gisting.
Pertunjukan mereka sangat memukau sejak dimulai pada Pukul 10:00 WIB, para penonton yang dari berbakai pekon, kecamatan membanjiri lokasi pementasan kuda lumping dipekon landbaw Blok Meyer.
Tampak juga hadiri dalam gelaran tersebut Agung Setyo Utomo St Mm ( Wakil ketua Dpc PDI-P Tanggamus ) Yang memberikan motivasi penuh kepada masyarakat kecamatan Gisting khususnya pekon landbaw
” Kita semua agar bisa Mengapresiasi dan mendukung kelestarian budaya kuda lumping atau jaranan di kecamatan Gisting khususnya yang ada di Pekon Landbaw ini, harapan saya semoga dengan selalu kita menjaga dan melestarikan budaya kita, akan lebih memperkokoh dan membangkitkan kecintaan pada budawa dan warisan bangsa, tentunya dengan tujuan masyarakat bersatu padu.” Ungkap Agung ( Wawan.G )